Jika telah tiba saatnya, secara perlahan kulit kita akan menjadi keriput dan tidak bisa dihindari. Selain secara alami karena penuaan, kulit juga bisa keriput karena berbagai faktor, antara lain gangguan kesehatan, terpapar sinar matahari dan cuaca. Jika belum saatnya, kulit keriput sangat dihindari oleh semua orang, apalagi bagi mereka yang menganggap begitu penting arti penampilan. Salah satu penyebab kulit keriput, dan gangguan kulit lainnya adalah kebiasaan merokok.
Kulit lebih cepat keriput dan pucat
Merokok memang hanya menimbulkan akibat negatif, baik bagi dirinya dan terutama bagi orang lain di sekitarnya. Salah satu akibat buruk merokok adalah membuat kulit lebih cepat keriput. Kulit perokok terlihat 10 tahun lebih tua akibat keriput-keriput yang didapatnya dari kebiasaan merokok, hal ini tentu saja membuat perokok terlihat lebih tua dari usianya.
Menurut ahli kulit dari Universitas Miami, AS, Jonette Keri, MD, asap rokok akan membuat kulit kekurangan oksigen dan nutrisi. Itu sebabnya kulit perokok biasanya terlihat lebih pucat atau warna kulitnya tidak merata. "Pada perokok, pigmen kulit yang tidak merata itu lebih cepat munculnya," katanya.
Elastisitas kulit berkurang
Seperti diketahui, asap rokok mengandung lebih dari 4.000 bahan kimia termasuk racun. Dari tiap isapan, zat-zat itu juga akan merusak kolagen dan elastin yang memberi kulit kekenyalan dan elastisitasnya. Akibatnya, kulit perokok terlihat kendur dan keriputnya lebih dalam.
Asap rokok bukan hanya merusak penampilan kulit wajah, melainkan juga kulit lain di bagian tubuh. "Ketika elastisitas kulit berkurang, ia menjadi tidak kencang lagi, termasuk di bagian lengan dalam dan payudara. Malah rokok adalah penyebab utama payudara lebih cepat kendur," katanya.
Bagian kulit wajah yang paling nyata terkena dampak rokok adalah area di sekitar mulut. "Saat merokok, kita menggunakan otot tertentu di sekitar bibir sehingga menyebabkan keriput dinamis. Selain itu, karena elastisitas kulit berkurang, akan lebih terlihat garis yang dalam di sekitar bibir," paparnya.
Flek hitam di wajah
Dampak lainnya adalah munculnya vlek-vlek hitam di sekitar wajah. Pada umumnya vlek hitam ini muncul akibat paparan sinar matahari yang terlalu sering. Tetapi, pada perokok yang jarang berjemur pun vlek ini akan muncul.
Tips Melawan Kulit Keriput
Berbagai cara dilakukan untuk mengatasi kulit keriput, mulai dari mengkonsumsi makanan yang dapat mengurangi & melawan penyebab keriput, menggunakan kosmetika sampai dengan melakukan pengobatan medis. Cara sederhana untuk mengatasi kulit keriput antara lain dengan banyak minum air putih dan melakukan olahraga secara teratur setidaknya selama 1 jam setiap harinya.
Berikut adalah beberapa tips yang mungkin dapat dilakukan untuk melawan kulit keriput dan mendapatkan kulit wajah yang kencang:
1. Pelembab
Pemakain pelembab secara teratur membantu terjadinya penuaan kulit sehingga terlihat lebih baik. Sangat dianjurkan untuk menggunakan air keran dan jangan gunakan sabun pembersih ketika Anda ingin membersihkan wajah setiap hari. Anda juga dapat mencoba menggunakan krim alpha-hydroxy yang mengandung vitamin A dan B. Krim ini membantu dalam memperbarui kulit dan juga menjaga kelembaban kulit.
2. Krim anti-penuaan
Krim anti-aging sering digunakan untuk menangkal penuaan dini karena mengandung antioksidan, vitamin C, asam alfa hidroksil, polipeptida dan ekstrak berbagai tanaman. Namun setiap hasil yang diterima setiap orang umumnya akan berbeda-beda, tergantung pada kondisi orang tersebut.
3. Skin Resurfacing
Skin Resurfacing adalah teknik pengelupasan kulit dengan menggunakan laser. Laser resurfacing saat ini menjadi pengobatan baru untuk mengobati kerutan wajah dan penyimpangan kulit lainnya seperti noda atau bekas jerawat. Di sisi lain, resurfacing tanpa laser digunakan untuk menghapus seluruh epidermis dan bagian epidermis. Teknik ini dimaksudkan untuk melembutkan kulit, menghilangkan kerutan halus, bahkan dapat mengeluarkan pigmentasi dan mengganti epidermis yang rusak.
4. Peeling
Peeling adalah prosedur yang digunakan untuk mencegah terjadinya pigmentasi dan untuk memperbaiki tekstur kulit. Cara ini juga dipercaya dapat mengurangi garis-garis halus dan kerutan statis.
5. Implantasi
Implantasi adalah teknik lain yang digunakan untuk mengangkat garis keriput di wajah yang bisa dilakukan dengan cara mengganti atau mencangkoknya dari jaringan kulit lain.
6. Bedah kosmetik
Operasi plastik mungkin bisa menjadi pilihan terakhir Anda. Namun, prosedur ini sangat rumit, karena melibatkan reposisi jaringan wajah (rhytidectomy) dan mengubah struktur jaringan yang kendur.
7. Melakukan gaya hidup sehat
Tidak selamanya untuk mencegah penuaan dini harus berakhir di ruang operasi yang tentunya akan menghabiskan banyak uang. Mencegah penuaan dini sebenarnya dapat dikendalikan dengan melakukan gaya hidup sehat dan mengkonsumsi makan bergizi.
Minum banyak air akan mencegah kulit Anda dari kekeringan yang bisa menyebabkan kulit keriput. Berolahraga lah secara teratur setidaknya satu jam setiap hari untuk mengaktifkan sirkulasi darah. Tidur cukup dan lindungi kulit Anda dari paparan sinar matahari dan cuaca yang keras. Dan yang tak kalah pentingnya adalah membersihkan muka dari kosmetik sebelum tidur.
Kulit lebih cepat keriput dan pucat
Merokok memang hanya menimbulkan akibat negatif, baik bagi dirinya dan terutama bagi orang lain di sekitarnya. Salah satu akibat buruk merokok adalah membuat kulit lebih cepat keriput. Kulit perokok terlihat 10 tahun lebih tua akibat keriput-keriput yang didapatnya dari kebiasaan merokok, hal ini tentu saja membuat perokok terlihat lebih tua dari usianya.
Menurut ahli kulit dari Universitas Miami, AS, Jonette Keri, MD, asap rokok akan membuat kulit kekurangan oksigen dan nutrisi. Itu sebabnya kulit perokok biasanya terlihat lebih pucat atau warna kulitnya tidak merata. "Pada perokok, pigmen kulit yang tidak merata itu lebih cepat munculnya," katanya.
Elastisitas kulit berkurang
Seperti diketahui, asap rokok mengandung lebih dari 4.000 bahan kimia termasuk racun. Dari tiap isapan, zat-zat itu juga akan merusak kolagen dan elastin yang memberi kulit kekenyalan dan elastisitasnya. Akibatnya, kulit perokok terlihat kendur dan keriputnya lebih dalam.
Asap rokok bukan hanya merusak penampilan kulit wajah, melainkan juga kulit lain di bagian tubuh. "Ketika elastisitas kulit berkurang, ia menjadi tidak kencang lagi, termasuk di bagian lengan dalam dan payudara. Malah rokok adalah penyebab utama payudara lebih cepat kendur," katanya.
Bagian kulit wajah yang paling nyata terkena dampak rokok adalah area di sekitar mulut. "Saat merokok, kita menggunakan otot tertentu di sekitar bibir sehingga menyebabkan keriput dinamis. Selain itu, karena elastisitas kulit berkurang, akan lebih terlihat garis yang dalam di sekitar bibir," paparnya.
Flek hitam di wajah
Dampak lainnya adalah munculnya vlek-vlek hitam di sekitar wajah. Pada umumnya vlek hitam ini muncul akibat paparan sinar matahari yang terlalu sering. Tetapi, pada perokok yang jarang berjemur pun vlek ini akan muncul.
Tips Melawan Kulit Keriput
Berbagai cara dilakukan untuk mengatasi kulit keriput, mulai dari mengkonsumsi makanan yang dapat mengurangi & melawan penyebab keriput, menggunakan kosmetika sampai dengan melakukan pengobatan medis. Cara sederhana untuk mengatasi kulit keriput antara lain dengan banyak minum air putih dan melakukan olahraga secara teratur setidaknya selama 1 jam setiap harinya.
Berikut adalah beberapa tips yang mungkin dapat dilakukan untuk melawan kulit keriput dan mendapatkan kulit wajah yang kencang:
1. Pelembab
Pemakain pelembab secara teratur membantu terjadinya penuaan kulit sehingga terlihat lebih baik. Sangat dianjurkan untuk menggunakan air keran dan jangan gunakan sabun pembersih ketika Anda ingin membersihkan wajah setiap hari. Anda juga dapat mencoba menggunakan krim alpha-hydroxy yang mengandung vitamin A dan B. Krim ini membantu dalam memperbarui kulit dan juga menjaga kelembaban kulit.
2. Krim anti-penuaan
Krim anti-aging sering digunakan untuk menangkal penuaan dini karena mengandung antioksidan, vitamin C, asam alfa hidroksil, polipeptida dan ekstrak berbagai tanaman. Namun setiap hasil yang diterima setiap orang umumnya akan berbeda-beda, tergantung pada kondisi orang tersebut.
3. Skin Resurfacing
Skin Resurfacing adalah teknik pengelupasan kulit dengan menggunakan laser. Laser resurfacing saat ini menjadi pengobatan baru untuk mengobati kerutan wajah dan penyimpangan kulit lainnya seperti noda atau bekas jerawat. Di sisi lain, resurfacing tanpa laser digunakan untuk menghapus seluruh epidermis dan bagian epidermis. Teknik ini dimaksudkan untuk melembutkan kulit, menghilangkan kerutan halus, bahkan dapat mengeluarkan pigmentasi dan mengganti epidermis yang rusak.
4. Peeling
Peeling adalah prosedur yang digunakan untuk mencegah terjadinya pigmentasi dan untuk memperbaiki tekstur kulit. Cara ini juga dipercaya dapat mengurangi garis-garis halus dan kerutan statis.
5. Implantasi
Implantasi adalah teknik lain yang digunakan untuk mengangkat garis keriput di wajah yang bisa dilakukan dengan cara mengganti atau mencangkoknya dari jaringan kulit lain.
6. Bedah kosmetik
Operasi plastik mungkin bisa menjadi pilihan terakhir Anda. Namun, prosedur ini sangat rumit, karena melibatkan reposisi jaringan wajah (rhytidectomy) dan mengubah struktur jaringan yang kendur.
7. Melakukan gaya hidup sehat
Tidak selamanya untuk mencegah penuaan dini harus berakhir di ruang operasi yang tentunya akan menghabiskan banyak uang. Mencegah penuaan dini sebenarnya dapat dikendalikan dengan melakukan gaya hidup sehat dan mengkonsumsi makan bergizi.
Minum banyak air akan mencegah kulit Anda dari kekeringan yang bisa menyebabkan kulit keriput. Berolahraga lah secara teratur setidaknya satu jam setiap hari untuk mengaktifkan sirkulasi darah. Tidur cukup dan lindungi kulit Anda dari paparan sinar matahari dan cuaca yang keras. Dan yang tak kalah pentingnya adalah membersihkan muka dari kosmetik sebelum tidur.